Breaking News

Warga Rekam Truk Tangki Diduga Kencing Minyak di Morotai, Polisi Diminta Usut Dugaan Penyelewengan.

Pulau Morotai, MimbarKieraha.com - Sebuah truk tangki pengangkut Bahan Bakar Minyak Tanah (BBMT) diduga melakukan praktik “kencing minyak” di pinggir jalan raya Desa Aru Irian, Kecamatan Morotai Selatan Barat, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, pada Minggu (11/10/2025). Aksi tersebut terekam dalam sebuah video berdurasi 1 menit 24 detik yang kini beredar luas di masyarakat.

Rekaman video yang diambil oleh warga dari dalam mobil memperlihatkan truk tangki BBM berhenti di tengah jalan. Terlihat sopir dan kernet truk ikut terlibat dalam aktivitas yang diduga memindahkan minyak tanah dari tangki ke jeriken berkapasitas 25 liter.

Salah satu warga Wayabula yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan bahwa aksi tersebut awalnya tercium karena kecurigaan warga terhadap truk yang berhenti mendadak di jalan.
“Iya, tadi torang lihat mobil tangki stop di tengah jalan, makanya torang juga berhenti. Pas diperhatikan, ternyata ada dua orang yang sedang kencing minyak,” ujarnya kepada wartawan.

Warga meminta agar praktik seperti ini tidak dibiarkan, sebab merugikan masyarakat dan mencoreng distribusi BBM subsidi. “Ini karena kurang pengawasan. Para sopir seenaknya melakukan tindakan seperti itu, padahal itu hak masyarakat,” tambahnya.

Sopir Truk Bantah Tuduhan, Sebut Hanya Perbaiki Selang
Menanggapi tudingan tersebut, sopir truk tangki pengangkut BBMT bernama Ilham Chandra memberikan klarifikasi. Ia membantah keras tuduhan penyelundupan atau praktik “kencing minyak” sebagaimana yang dituduhkan dalam video viral tersebut.

“Video itu tidak benar. Saya hanya menyuruh kernet untuk memperbaiki selang dan menurunkan jeriken yang ada di atas tangki mobil,” jelas Ilham saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu (11/10/2025).

Menurutnya, pemberhentian truk di lokasi kejadian semata-mata karena perbaikan alat. “Kami hanya berhenti untuk memperbaiki jeriken dan galon, takutnya jatuh ke jalan. Tidak ada aktivitas menyalurkan minyak tanah seperti yang dituduhkan,” katanya.

Ia bahkan menantang pihak yang menuduh untuk menunjukkan bukti jelas adanya penyelundupan. “Silakan buktikan kalau ada video saya sedang menyalurkan minyak. Dalam video itu kan tidak terlihat hal tersebut,” tegasnya.

Ilham menambahkan, dirinya telah menyampaikan penjelasan resmi ke Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Perindagkop) Kabupaten Pulau Morotai untuk mengklarifikasi peristiwa itu.
“Saya sudah jelaskan semuanya ke Perindagkop, bahwa saya tidak melakukan hal seperti yang diberitakan,” pungkasnya.

Iklan Disini

Masukan Kata yang mau dicari

Close